PDAM Kabupaten Kubu Raya saat ini sedang fokus memperbaiki pipa-pipa yang mengalami kebocoran di sepanjang Jalan Adis Sucipto. " Ada dua titik di sepanajang jalan Adis Sucipto yang sudah kita perbaiki. Dan dijalan ini juga akan menjadi prioritas perbaikan kita, selain itu kita juga sudah melangkah untuk optimalisasi masalah pengaliran,"kata Dirut PDAM Kabupaten Kubu Raya, Uray Wisata kepada sejumlah wartawan di Sungai Raya, Senin (3/6).
Ia pun mengatakan, bahwa pihaknya dalam melakukan perbaikan pipa-pipa yang mengalami kebocoran itu pernah mendapat kendala. Meskipun demikian hal tersebut dapat diatasi dengan cepat sehingga tidak memperlambat proses perbaikan. "Alhmdullah 1 April lalu kita juga sudah melakukan pemasangan sebesar, 1997 KPA serta menambahan daya baru. Sementara pipa -pipa yang mengalami kebocoran besar akan kami lakukan pengantian,"tuturnya.
Ia pun tidak menampik bahwa hingga saat ini masih ada beberapa daerah-daerah di Kabupaten Kubu Raya yang belum tersentuh pelayanan air bersih. "Ya masih ada daerah yang belum merasakan air bersih. Namun pihak kami tetap akan berupaya agar daerah-daerah itu bisa secepatnya dapat merasakan air besrih,"ungkapnya.
Ia juga mengatakan, bahwa pipa induk PDAM Kabupaten Kubu Raya saat ini sedang mengalami kebocoroan. Pipa induk itu pun terletak tepat di depan Mapolda Kalbar. "Bocornya pipa induk itu disebabkan oleh eksapator. Dimana persimpangan Polda Kalbar saat ini sedang di perbaiki. Untuk pipa induk saat ini sedang dalam perbaikan dan masa perbaikan itu pun memakan waktu hingga satu minggu,"terangnya.
Menurutnya, berdasarkan catatan pipa bocor di wilayah Kabupaten Kubu Raya ini terdapat pipa utama. Dimana pipa utama panjanganya 6 kg. "Jadi setiap 6 meter itu terdapat kebocoran. Dan ini kita bertahap akan menyelesaikan kebocoran-kebocoran pipa yang terjadi. Kita saat ini sedang prorgramkan 23 titik kebocoran akan diselesaikan selama satu bulan,"ujarnya.
Ia menambahakan, jika pipa utama maupun pipa biasa mengalami kebocoran, bisa bekisar 40 persen kehilangan air. Makanya target kita akan menurutnkan tingkat kebocoran. " Untuk saat ini I40 liter per detik yang kita alirkan untuk memenuhi kebutuhan para pelanggan kita dalam mendapatkan air bersih. Berrti 40 persennya hilang karna ada pipa - pipa yang bocor, sementara 60 persennya itu yang dapat kita salurkan ke masyarakat,"jelasnya.
Menurutnya, jumlah pelanggan untuk di Kabupaten Kubu Raya ini sudah mencapai 12 ribu pelanggan. Makanya kedepan kita akan berusaha meningkatkan kapasitas produksi dalam mendapatkan air bersih. (Rino Kartono Mawardi)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar