Banyaknya pasir yang berserakan di badan Jalan Sungai Ambawang Kabupaten Kubu Raya membuat warga dan pengendara yang berlalu lintas di jalan tersebut menjadi was-was. "Pasir-pasir yang berserakan di jalan ini tak hilang-hilang bahkan sudah ada selama satu bulan terkhir ini. Yang mencemaskan kondisi ini mungkin bukan hanya saya saja bahkan pengendara lain juga, karena kita ketahui secara umu bahwa pasir ini sangat berbahay bagi pengendara khususnya yang menggunakan kendaraan roda dua,"kata Imam salah satu pengendara yang melintas di Jalan Trans Kalimantan, Kecamatan Sungai Ambawang Kabupaten Kubu Raya, Jumat (24/5).
Bukan hanya itu, pasir yang berserakan di Badan jalan ini sudah banyak memakan korban. "Ya sudah ada korban dijalan ini akibat pasir yang hampir memenuhi badan jalan. Bahkan baru-baru ini saja ada teman saya yang jatuh dijalan ini, untungnya tidak mengalami luka berat hanya luka ringan saja,"katanya.
Ia pun berharap kepada Pemerintah Kabupaten Kubu Raya melalui intansi terkait untuk ambil peduli dengan kondisi jalan ini. Dimana secara umum kita ketahui bahwa Jalan Trans Kalimantan, Kecamatan Sungai Ambwang ini merupakan wiayah Pemerintah Kabupaten Kubu Raya. "Ya yang kami harapkan hanya pasir-pasir ini tidak berserakan dijalanan. Dan kalau bisa pemerintah Kabupaten Kubu Raya memberikan peringatan kepada perusahaan bangunan maupun perusahaan pengangkut pasir agar dalam proses pengangkutan pasir-pasirnya tidak jatuh kejalanan ini yang dapat membuat pengendaraan lain menjadi was-was,"harapnya.
Sementara itu, Bupati Kabupaten Kubu Raya, Muda Mahendrawan menyatakan dengan tegas bahwa pihak Pemerintah Kabupaten Kubu Raya sudah menerapkan peraturan untuk peerusahaan yang bergerak dibidang pasir. Dalam peraturan itu disebutkan bahwa pihak perusahaan wajib menutup kendaraannya dengan terpal dalam proses pengakutan pasir ketempat tujuanya. " Peraturan sudah kita buat. Dan pihak perusahaan maupun toko-toko bangunan yang ada di jalan itu sudah diimbau untuk menutup kendaraan yang mengakut pasir. Hal itu dilakukan guna tidak mengangganggu kelancaran dan kenyamanan dalam berlalu lintas,"kata Muda.
Muda pun mengatakan, bahwa ia sudah meminta kepada intasi terkait untuk membersihkan pasir - pasir yang berserakan di jalan itu. Karena hal itu sudah dapat menganggu kelancaran dan kenyamanan berlalu lintas. "Sudah saya perintahkan kepada pihak intansi terkait untuk membersihkan. Bahkan memberikan imbauan kepada pihak perusahaan pasir maupun pemilik toko bangunan,"tuturnya. (Rino Kartono Mawardi)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar